Waingapu, Gema Kawula,-Sepekan setelah perayaan meriah pemberkatan dan pendedikasian Gereja Maria Bunda Selalu Menolong (MBSM) Kambajawa, suasana sukacita umat masih terasa. Pada Minggu, 12 Oktober 2025, Uskup Keuskupan Weetebula, Mgr. Edmund Woga, CSsR, kembali memimpin perayaan penting di gereja yang baru diresmikan itu: pelantikan 41 Pelayan Luar Biasa Komuni Kudus (PLBKK).
Ke-41 PLBKK ini merupakan kaum awam Paroki MBSM Kambajawa yang terpilih melalui rekomendasi umat dan kepercayaan Pastor Paroki, RD. Yakobus Lodo Mema. Mereka akan bertugas membantu imam dalam membagikan Komuni Kudus pada misa hari Minggu, hari raya, serta melayani umat yang sakit di lingkungan atau basis masing-masing.
Dalam pengantar sebelum pelantikan, Mgr. Edmund menegaskan makna mendalam dari tugas pelayanan tersebut.
“Saudara-saudaraku terkasih, tugas seorang Pelayan Luar Biasa Komuni Kudus ialah menerimakan Komuni Kudus kepada diri sendiri dan sesama umat beriman, serta membawa Tubuh Kristus kepada mereka yang sakit dan membutuhkan santapan rohani. Pelayanan ini suci, sebab langsung mengabdi kepada hadirat Allah dalam Sakramen Maha Kudus, dan sangat dibutuhkan demi pertumbuhan hidup umat sebagai Tubuh Kristus,” ujarnya.
Pastor Paroki RD. Yakobus Lodo Mema menambahkan bahwa pelantikan ini menandai langkah penting dalam memperluas jangkauan pelayanan sakramental di Paroki Kambajawa.
“Dengan adanya 41 asisten imam ini, semua orang sakit di lingkungan atau basis kini dapat dilayani secara penuh,” katanya di hadapan umat yang memenuhi gereja.
Pelantikan ini menjadi simbol keterlibatan aktif kaum awam dalam kehidupan Gereja, sejalan dengan semangat pelayanan yang digelorakan dalam pendedikasian Gereja Maria Bunda Selalu Menolong sepekan sebelumnya.
Berdasarkan surat keputusan yang diterima, para PLBKK akan menjalankan tugas pastoral mereka untuk periode 2026–2029, terhitung sejak pelantikan pada 12 Oktober 2025.
Kontributor: Fr. Umbu Zerri
Fr. TOP Paroki MBSM Kambajawa
